cerita malam pada siang

kata malam kepada siang

kau takkan pernah mengerti

indahnya sunyi dalam diriku

senyap dingin dan suram

kata malam kepada siang

kau takkan pernah mengerti

tentang rona cahaya rembulan

yang dipinjamkan dari pantulan

sinarnya samar-samar kelam

kata malam kepada siang

Kau takkan pernah mengerti

tentang hati-hati yang kerinduan

sewaktu menitis embun jantan

mencari erti kedamaian.

~permata biru, kembali tilam hijau~

waktu sukar

Aku semacam ingin menulis

tentang kepercayaan kecintaan

tapi hilang di telan waktu

Aku semacam mahu mengukir

tentang norma hidup yang indah

tapi lenyap ditiup bayu

Berikan aku sedikit masa

untuk mencari

kemanusiaan dalam diri

dalam waktu yang sukar

begini.

suara untuk saudara

Sedih kecewa marah
di hati kita
saat mereka memperlakukan
seribu macam kezaliman
ke atas tiap dari kita

Waktu derita yang begitu lama
yang mahu kita padamkan
yang kita dengar kita benci
tapi laku kita bagai terkunci

Hari ini kita punya tangan
walaupun tak bisa membasuh merah darah saudara
di medan sana
jangan kita lupa
kita masih mampu menadahnya
untuk jutaan doa
kerna doa itu antara hebat senjata

Dalam jiwa kita
ada juang belum selesai
dalam hidup kita
ada hutang yang belum langsai.

~permata biru~
sama-sama kita berdoa dan berjuang!

Monolog pagi ini...

Merenung alam
Dalam percaturan terkalam
Cahaya pagi dan suara burung bernyanyi

Sejenak
melihat diri
Melihat dalam-dalam
cermin peribadi
Antara cahaya pagi dan burung bernyanyi itu
Bukan sengaja
Dia meletak aku di daerah ini

Pernah kudengar
Dalam perhitungan hebat juga
Hidup jangan berpandukan falsafah manusia
Tapi manusia itu pelupa
Jadi mendengarnya bukan beerti aku mengikutnya
Kerna baik itu adalah untaian nasihat
Dari yang saling mengingat
Bukan mahu jadi sekujur tubuh
yang ada telinga tapi pekak
Ada hati tapi bongkak

Pagi ini
Dalam cahaya menelusuri
Nilaikan kembali
Siapa sebenar diri.

~permata biru~ kaca jendela

"Demi masa! Sesungguhnya manusia itu dalam kerugian. Kecuali orang yang beriman dan beramal soleh dan berpesan-pesan dengan kebenaran serta berpesan-pesan dengan kesabaran"

(Al-A'sr:1-3)